Yaahh...kenapa memilih PKS? Jujur, kalau ditanya mengenai hal itu, sebelum semalam saya hanya bisa bilang "otomatis". Kenapa bisa otomatis? Mungkin karena dari dulu saya kenalnya cuma PKS, cuma kenal orang2 PKS, atau mungki karena suami juga memilih PKS. Jadi lebih kepada kebetulan-kebetulan yang akhirnya membuat saya otomatis memilih PKS.
Semalam saya berdiskusi cukup panjang dengan suami mengenai hal ini dan saya menemukan jawabannya. Iya...., "cuma" karena ideologi Islam yang dibawa PKSlah, saya memilih PKS. Satu hal penting itu yang mendasari pilihan saya.
Tapi pertanyaannya belum terjawab, kenapa harus PKS? Kenapa bukan partai Islam yang lain? Saya sangat tidak ingin mendemarketing partai Islam lain, apalagi menjustifikasi partai-partai yang notabene masih partainya "saudara" saya itu sebagai partai yang tidak bagus. Saya hanya ingin mengemukakan ALASAN-ALASAN saja. Insya Alloh nanti, kalau tiba waktunya mudah-mudahan semua saudara2ku dari partai lain itu bisa berkoalisi bersama seluruh umat Islam.
1. PKS platformnya jelas, maksudnya apa? Visi, misi, apa yang ingin dicapai jelas sekali, mecapai masyarakat madani untuk menggapai ridho Alloh. ada bukunya kalau mau pinjam.

2. Ada sistem kaderisasi yang baik. Hal ini penting sekali jika cita-cita untuk menjadikan Indonesia sebagai negri makmur sentosa--dengan konotasi yang tentu saja baik--bukan dalam jangka waktu lima tahun atau satu generasi saja , tapi seumur hidup bumi, selama bumi masih ada.
3. Sistem pengambilan keputusan secara syuro.
4. Teruji soliditasnya, walaupun saya tahu PKS hanya partai yang berisikan manusia biasa, bukan partainya mlaikat yang sangat mungkin berbuat kesalahan. Akan tetapi presentasi yang sudah saya amati, saya bandingkan dan saya simpulkan. PKS akan tetap berdii tegak, bukan karena para anggotanya, tapi karena ideologi yang dibawanya dan pertolongan Alloh tentunya.
5. Tidak memvonis, atau mengkafirkan, akan tetapi mempersatukan elemen.
Dan masih banyak hal lain yang saya tidak bisa sebutkan satu-persatu karena keterbatasan kemampuan saya sebagai manusia dalam berdeskripsi.
Lalu kenapa saya harus ikut PEMILU?
Para Ulama, sekitar 700 ulama sudah berkumpul dan merumuskan, dan "sangat" menganjurkan ikut PEMILU. Insya Alloh mereka sudah berijtihad, dan saya sebagai warga biasa akan mengikuti.
Tapi bukan sampai situ saja alasannya, karena ada beberapa saudara saya yang mengatakan bahwa Demokrasi adalah nidzhom kufur...
Hmmm..., mudah2an tidak sampai merenggangkan hubungan saya dengan saudara saya tersebut kalau saya kemukakan alasannya disini kenapa saya tidak setuju dengan alasan saudara-saudara saya itu....Piisss ya...Ich habe euch noch Lieb wegen Alloh trotz alle dem...

Sudah banyak faktanya, yang memperlihatkan kepada kita, apa yang bisa memiliki kekuatan untuk "PERUBAHAN". Lobi-lobi dan politik adalah suatu keniscayaan sekarang ini. Bagaimana mungkin segala demonstrasi yang berbau keislaman akan dibiarkan para penguasa, jika tidak ada "orang-orang" baik disana, walaupun jumlahnya sedikit. Saya tidak yakin organisasi-organisasi keislaman bisa bergerak sangat bebas sekarang ini , jika tidak ada " orang-orang" baik di pemerintahan itu.
Sudahlah....tantangan yang ada didepan kita sekarang bukan lagi orang-orang kafir, akan tetapi saudara-saudara kita sendiri sesama muslim, yang sangat harus kita dakwahi agar mereka paham bahwa untuk menjadi kaya tidak harus korupsi, agar mereka menyadari bahwa Alloh MAHA MELIHAT segala perbuatan mereka dan sebagainya...
Dan satu hal lagi yang saya setujui bersama dengan suami saya, kami sangat tidak setuju jika satu organisasi, secara personal ataupun bersamaan menganggap kafir suatu golongan atau organisasi lain.
Karena yakinlah bahwa ideologi syathon adalan perpecahan, dan ideologi malaikat adalah mempersatukan. Syaithon tidak akan berhenti dengan berbagai macam cara untuk terus menerus memecah orang-orang Islam agar jangan sampai bersatu.
ENDE..
Nb:kalau mau komentar, dilarang bernada anarkis, sonst akan dihapus oleh saya...
